LLDikti III Gandeng UPH Perkuat Perlindungan Psikologis Korban Kekerasan

JAKARTA - LLDikti Wilayah III menjalin kerja sama dengan 11 PTS, termasuk Universitas Pelita Harapan (UPH), untuk memperkuat pencegahan dan penanganan kekerasan di perguruan tinggi. Kerja sama ini menekankan kolaborasi di tiga bidang: kesehatan, psikologi, dan hukum. amp;nbsp; UPH, melalui Fakultas Psikologi, berperan memberikan layanan konseling, asesmen, intervensi, hingga pemulihan psikologis korban. Mekanisme layanan dilakukan melalui Satgas PPKPT kampus, lalu difasilitasi LLDikti ke perguruan tinggi mitra sesuai kebutuhan. amp;nbsp; Kepala LLDikti Wilayah III, Dr. Henri Tambunan, menegaskan bahwa kerja sama ini lahir dari kebutuhan nyata di lapangan. amp;ldquo;Kolaborasi antarperguruan tinggi sangat penting untuk menghadirkan payung hukum, dukungan kesehatan, dan pendampingan psikologis bagi saksi maupun korban,amp;rdquo; ujarnya. amp;nbsp; Peran UPH dalam Pendampingan Psikologis Fakultas Psikologi UPH ditunjuk sebagai mitra strategis dalam memberikan layanan konseling, asesmen, intervensi, hingga tindak lanjut pemulihan korban. Dr. Andry Panjaitan, Associate Vice President of Student Development, Alumni, and Corporate Relations UPH, menekankan bahwa kampus harus menjadi tempat aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan. amp;nbsp; Kepala LLDikti III, Dr. Henri Tambunan, menegaskan bahwa kolaborasi ini adalah inovasi layanan untuk menciptakan lingkungan kampus yang aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan, sesuai amanat Permendikbudristek No. 55/2024.

Read More...